Meskipun ukuran pasar yang besar, masalah-masalah kecil pada conveyor belt dapat memiliki efek berantai yang menyebabkan masalah pada sistem perusahaan.

Agar terhindar dari masalah conveyor belt yang dapat merugikan Anda, penting untuk mengoperasikan dan merawat conveyor belt dengan baik.

MASALAH CONVEYOR BELT

Beberapa masalah conveyor belt yang sering terjadi dan perlu diwaspadai, yaitu :

1. Masalah Pelacakan Conveyor Belt

Salah satu masalah umum pada conveyor belt adalah pelacakan yang tidak tepat.

Hal ini bisa disebabkan oleh komponen yang aus atau tidak pas, gesekan yang tidak merata, atau adanya benda asing yang terperangkap di dalam belt.

Masalah ini dapat mengakibatkan ausnya belt dan kerusakan pada komponen conveyor lainnya.

2. Selipnya Belt

Belt yang selip dapat menyebabkan pengurangan kecepatan dan efisiensi conveyor.

Hal ini biasanya terjadi akibat adanya beban yang terlalu berat atau penumpukan material yang tidak merata pada belt.

Selain itu, gesekan yang tinggi antara belt dan pulley juga dapat menyebabkan belt selip.

3. Penyumbatan

Penyumbatan pada conveyor belt dapat disebabkan oleh material yang menempel pada belt atau adanya benda asing yang terjebak di antara belt dan pulley.

Masalah ini dapat menyebabkan berhentinya operasi conveyor dan memerlukan waktu dan tenaga untuk membersihkannya.

4. Carryback

Carryback terjadi ketika material yang seharusnya dibuang oleh conveyor masih menempel pada belt dan kembali ke area kerja.

Selain mengurangi kecepatan dan efisiensi conveyor, carryback juga dapat menyebabkan kontaminasi material dan mengganggu proses produksi.

5. Tumpahan Material

Tumpahan material adalah masalah umum pada conveyor belt yang dapat terjadi akibat kesalahan pemindahan atau penumpukan yang tidak merata.

Hal ini tidak hanya menyebabkan pemborosan material, tetapi juga dapat membahayakan keselamatan pekerja dan merusak lingkungan.

6. Rollers yang Tersekat

Rollers yang tersangkut adalah masalah lain yang sering terjadi pada conveyor belt. Hal ini dapat disebabkan oleh kerusakan roller, kotoran yang menempel pada roller, atau material yang terjebak di antara roller.

Rollers yang tersangkut dapat mengganggu gerakan belt, menyebabkan keausan yang tidak merata, dan bahkan dapat merusak belt itu sendiri.

Kesimpulan :

Rutin melakukan pemeliharaan, membersihkan material yang menempel, serta memperhatikan kondisi komponen conveyor dapat membantu mencegah masalah dan memastikan kelancaran operasi sistem conveyor di perusahaan.

PUSAT CONVEYOR

PT Ranadityo Sukses Makmur RSM) adalah perusahaan Indonesia yang menjadi Agen Resmi dan Partner Exclusive dari berbagai brand terkenal yang menyediakan industrial products dan industrial services, seperti :

1. JASA PEMBUATAN CONVEYOR
2. JUAL CONVEYOR SPAREPARTS
3. TAM PETROLATUM TAPE
4. COMPOSITE WRAPING
5. JASA PROTEKSI KATODIK
6. JASA FRP LINING
7. JASA INJEKSI BETON
8. JASA GROUTING BETON
9. JASA CAT ANTI KOROSI
10. JASA ONLINE LEAK SEALING
11. JASA WATERPROOFING

Hubungi Tim Sales kami : (021) 7823856 / 0855-808-5555